IMG-LOGO
Home Olahraga Pendukung MU Tunda Aksi Protes terhadap Jim Ratcliffe, Hindari Perpecahan Internal
olahraga | umum

Pendukung MU Tunda Aksi Protes terhadap Jim Ratcliffe, Hindari Perpecahan Internal

oleh VNS - 13 Agustus 2025 11:07 WITA
IMG
Protes besar-besaran pendukung MU (Foto:Ist)

IDENESIA.CO - Rencana aksi protes besar-besaran oleh kelompok suporter Manchester United, The 1958, terhadap kepemilikan minoritas Sir Jim Ratcliffe, resmi ditunda. Awalnya, pawai ini dijadwalkan akan berlangsung di luar Old Trafford pada laga pembuka Premier League 2025/2026 melawan Arsenal pada 17 Agustus mendatang.


Protes tersebut dirancang untuk menentang Sir Jim Ratcliffe, yang saat ini menguasai 28,94 persen saham Tim Setan Merah. Sejak mengambil alih kendali operasional harian dari keluarga Glazer pada Februari 2024, konglomerat asal Inggris itu memang telah membuat sejumlah perubahan besar yang menuai pro dan kontra di kalangan penggemar.

"Jim Ratcliffe memilih bersekutu dengan keluarga Glazer dan, menurut kami, membantu mereka mempertahankan kendali," demikian bunyi pernyataan resmi The 1958.

Namun, setelah melakukan survei internal, kelompok suporter ini menemukan bahwa opini para penggemar terbelah. Situasi ini mendorong mereka untuk menunda aksi agar tidak memicu gesekan internal di antara sesama pendukung Manchester United.

"Dengan basis suporter yang beragam, menemukan keseimbangan tidak mudah. Kami harus mempertimbangkan momentum, minat fans, hingga konsekuensi luas dari aksi protes. Kami juga harus menilai bagaimana keputusan klub saat ini maupun ke depan akan memengaruhi kami sebagai penggemar," tulis mereka.

Hasil survei yang dilakukan The 1958 terhadap 26.000 responden menunjukkan adanya perpecahan yang jelas. Sebanyak 63 persen responden setuju bahwa Ratcliffe dan INEOS harus bertanggung jawab atas kebijakan mereka sejauh ini melalui aksi protes. Namun, di sisi lain, jumlah yang sama juga berpendapat bahwa Ratcliffe layak diberi lebih banyak waktu untuk membuktikan kapasitasnya.

"Perpecahan itu nyata. Menggelar aksi di tengah kondisi ini berisiko memicu konflik merah lawan merah, baik di dalam maupun di luar stadion," tegas The 1958.

Dengan keputusan ini, laga Manchester United melawan Arsenal dipastikan akan berlangsung tanpa aksi pawai besar di luar Old Trafford, setidaknya untuk saat ini.


(Redaksi)