IDENESIA.CO - Di momen lebaran saat keluarga saling bersilaturahmi, biasanya akan ada anggota baru menggemaskan seorang bayi lucu yang dalam gendongan ibunya, dimana semua orang ingin menggendong dan menciumnya. Namun tahukah anda bahwa imunitas bayi masih rendah dan rentan terhadap infeksi.
Untuk itu disarakan bagi kita maupun keluarga terdekat kecuali yang biasa berinteraksi dengan bayi untuk tidak mencium dan berinteraksi.
Kesehatan bayi baru lahir menjadi perhatian utama bagi para orang tua, terutama karena sistem kekebalan tubuh mereka yang masih berkembang.
Dalam 100 hari pertama kehidupan, bayi sangat rentan terhadap infeksi virus dan bakteri, sehingga perlindungan ekstra menjadi kunci dalam menjaga kesehatan mereka.
Menurut Primrose Freestone, dosen senior mikrobiologi klinis dari University of Leicester, Inggris, bayi yang baru lahir memiliki lebih sedikit sel kekebalan bawaan dibandingkan orang dewasa.
Kondisi ini membuat mereka lebih berisiko terkena infeksi yang pada orang dewasa mungkin hanya menyebabkan gejala ringan, tetapi bisa berakibat fatal bagi bayi.
Peran Lingkungan dalam Perlindungan Bayi Lingkungan sekitar bayi sangat mempengaruhi kesehatannya. Infeksi dapat ditularkan melalui kontak langsung dengan orang dewasa atau anak-anak lain yang sedang sakit.
Oleh karena itu, langkah-langkah pencegahan perlu diterapkan oleh orang-orang yang berada di sekitar bayi, termasuk mencuci tangan dengan bersih sebelum menyentuhnya serta menghindari mencium wajah atau mulut bayi untuk mencegah penularan kuman.
“Jika Anda mengalami infeksi aktif apa pun, pikirkan apakah Anda benar-benar perlu mengunjungi bayi, terutama jika usianya kurang dari satu bulan,” ungkap Freestone dalam artikel yang diterbitkan di The Conversation.
Langkah Pencegahan bagi Orang Tua dan Pengasuh Sebagai upaya perlindungan, para orang tua dan pengasuh dianjurkan untuk menerapkan beberapa langkah berikut:
-Menjaga kebersihan tangan, terutama sebelum menyentuh bayi.
-Menggunakan masker jika sedang tidak sehat dan harus berada di dekat bayi.
- Membatasi kontak bayi dengan orang yang sedang sakit.
- Memastikan bayi mendapatkan ASI eksklusif, karena ASI mengandung antibodi yang membantu meningkatkan daya tahan tubuhnya.
Infeksi yang Rentan Dialami Bayi Beberapa jenis infeksi yang dapat menyerang bayi baru lahir di antaranya:
- Sepsis neonatal, yang disebabkan oleh bakteri seperti Streptococcus grup B.
- Pneumonia, yang dapat berkembang akibat paparan bakteri atau virus.
- Meningitis, peradangan pada selaput otak yang bisa berakibat fatal.
Dengan mengetahui risiko-risiko ini, para orang tua dan pengasuh diharapkan lebih waspada dan menerapkan langkah-langkah pencegahan guna memastikan bayi tumbuh sehat dan terlindungi dari penyakit.
Redaksi)