IMG-LOGO
Home Internasional Turki Tangkap Detektif dan Pengacara Diduga Mata-mata Mossad
internasional | umum

Turki Tangkap Detektif dan Pengacara Diduga Mata-mata Mossad

oleh VNS - 07 Oktober 2025 12:51 WITA
IMG
Intelijen Turki Selamatkan Peretas Palestina dari Incaran Mossad Israel. Foto:Ist

IDENESIA.CO - Pihak berwenang Turki mengumumkan penangkapan dua warga negaranya yang diduga bekerja sebagai agen intelijen Israel, Mossad. Penangkapan ini merupakan hasil dari operasi gabungan yang melibatkan Organisasi Intelijen Nasional (MIT), Kejaksaan Istanbul, dan Kepolisian Istanbul.


Kedua tersangka yang ditangkap pada Selasa (7/10/2025) diidentifikasi sebagai Serkan Cicek, seorang detektif swasta, dan Tugrulahan Dip, seorang pengacara. Mereka dituduh terlibat dalam aktivitas spionase dan menjual informasi sensitif kepada Mossad.

Menurut laporan dari kantor berita Turki, Anadolu Agency, Serkan Cicek diduga melakukan pengintaian terhadap seorang aktivis Palestina di Istanbul atas perintah agen Mossad. Untuk tugas ini, Cicek dilaporkan menerima bayaran sekitar 4.000 dolar AS (sekitar Rp66 juta) dalam bentuk mata uang kripto. Cicek, yang juga dikenal dengan nama Muhammet Fatih Kelas, menggunakan kantor detektif swasta miliknya sebagai kedok untuk menjalankan operasi spionase.

Sementara itu, Tugrulahan Dip, seorang pengacara, diduga membantu aktivitas mata-mata ini dengan menyediakan data pribadi dari catatan publik kepada pihak ketiga yang berafiliasi dengan Mossad. Ia disebut turut mendukung kegiatan spionase Cicek demi keuntungan finansial.

Keduanya telah diperiksa oleh jaksa dan kini ditahan. Mereka didakwa dengan tuduhan memperoleh informasi rahasia negara untuk tujuan spionase politik atau militer.

Pihak berwenang juga mengungkap bahwa Serkan Cicek memiliki hubungan dengan individu lain yang sebelumnya telah divonis. Cicek pernah bekerja sama dengan Musa Kus, seorang terpidana yang divonis 19 tahun penjara atas tuduhan menjadi mata-mata Israel.

(Redaksi)