umum | umum
Wali Kota Andi Harun Minta Stok Pangan Samarinda Dimonitor Setiap Hari
Wali Kota Samarinda, Andi Harun (Foto:Ist)
IDENESIA.CO - Wali Kota Samarinda, Andi Harun, menegaskan bahwa ketahanan pangan dan stabilitas sosial akan menjadi fokus krusial dalam program prioritas pembangunan Kota Samarinda di tahun 2026. Menurutnya, kelangsungan pembangunan daerah tidak hanya bertumpu pada infrastruktur semata, melainkan juga pada terjaminnya pasokan pangan dan terciptanya kondisi sosial politik yang kondusif.
"Kita harus menjaga pertumbuhan ekonomi, kondisi pembangunan, dan kegiatan ekonomi masyarakat. Termasuk memastikan kebutuhan pangan tetap terjamin," ujar Andi Harun.
Wali Kota menjelaskan bahwa Samarinda masih memiliki potensi besar di sektor pertanian, seperti sawah dan usaha pangan masyarakat, yang harus dikelola secara optimal. Ia menilai, pemetaan kebutuhan pangan di Samarinda dan seluruh Kalimantan Timur menjadi sangat penting.
Hal ini mengingat potensi gangguan distribusi dari wilayah pemasok yang dapat menyebabkan lonjakan harga atau terganggunya pasokan.
"Kita harus benar-benar setiap hari memonitor ketersediaan stok, jangan sampai ada gangguan distribusi yang membuat harga melonjak atau pasokan terganggu," tegasnya.
Andi Harun juga menyoroti pentingnya penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk secara aktif mendukung kegiatan ekonomi masyarakat.
Ia menekankan bahwa pembangunan infrastruktur harus diarahkan ke sentra-sentra produksi, seperti pembangunan Jalan Usaha Tani, penyediaan air bersih, hingga fasilitas yang mengintegrasikan sektor ekonomi, sosial, dan budaya.Bagi Andi Harun, pembangunan fisik wajib berjalan seiring dengan penguatan nilai-nilai sosial dan budaya masyarakat.
"Kalau kita terus bisa guyub di tengah perbedaan, itu modal sosial politik yang sangat besar. Tidak ada negeri yang berhasil pembangunannya jika situasi sosial dan politiknya tidak stabil," pungkasnya.
(Redaksi)