IMG-LOGO
Home Olahraga Lewat CPS Open 2025, Celni Pita Sari Dorong Stakeholder Bersatu Bina Atlet Bulu Tangkis Kaltim
olahraga | umum

Lewat CPS Open 2025, Celni Pita Sari Dorong Stakeholder Bersatu Bina Atlet Bulu Tangkis Kaltim

oleh VNS - 21 Agustus 2025 04:46 WITA
IMG
Pembukaan Turnamen CPS Open 2025 se-Kalimantan Timur yang digelar sejak 19 hingga 24 Agustus di Hidden Sport Club, Perumahan Citra Land, Jalan D.I. Panjaitan, Mugirejo, Samarinda.(Ist)

IDENESIA.CO - Turnamen CPS Open 2025 se-Kalimantan Timur yang digelar sejak 19 hingga 24 Agustus di Hidden Sport Club, Perumahan Citra Land, Jalan D.I. Panjaitan, Mugirejo, Samarinda, bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga momentum untuk menyatukan kekuatan berbagai pihak dalam membangun olahraga bulu tangkis di daerah.

Sebanyak 475 atlet dari berbagai kabupaten/kota di Kaltim turut serta dalam turnamen ini. Mereka bertanding di berbagai kategori, mulai dari usia dini hingga dewasa, baik nomor tunggal, ganda, maupun campuran.

Wakil Ketua DPRD Samarinda sekaligus pembina PBSI, Celni Pita Sari, menegaskan bahwa kemajuan olahraga, khususnya bulu tangkis, tidak bisa dilepaskan dari dukungan lintas stakeholder.

“Kami ingin ada kolaborasi antara PBSI, Dispora, KONI, dan sponsor agar turnamen ke depan lebih meriah dan berkualitas,” ucap Celni saat ditemui di lokasi pertandingan, Rabu (20/8/2025).

Menurutnya, pemerintah daerah melalui Dispora perlu hadir dengan program yang lebih konkret, sementara KONI berperan dalam memastikan pembinaan berjalan terarah. Tak kalah penting, sponsor swasta juga harus dilibatkan untuk mendukung pendanaan.

Celni menilai, ajang seperti CPS Open 2025 adalah sarana yang sangat strategis untuk membina atlet sejak dini. Dari turnamen lokal inilah akan lahir pemain yang kelak bisa bersaing di tingkat nasional maupun internasional.

“Kami terus berjuang agar ada lebih banyak kompetisi, baik di tingkat daerah maupun nasional,” tutupnya.

Bagi Celni, CPS Open 2025 bukan sekadar perebutan medali atau gelar juara. Turnamen ini juga menjadi ajang menguji mental, mengasah teknik, sekaligus menanamkan semangat sportivitas bagi atlet muda.

Ia berharap kolaborasi yang kuat bisa memastikan keberlangsungan turnamen serupa di masa depan. Dengan begitu, bibit atlet tidak hanya muncul sekali, melainkan terus bermunculan setiap tahun.

“Sebagai legislator sekaligus pembina PBSI, saya ingin mengajak semua pihak agar bersama-sama membina dan meningkatkan prestasi atlet,” beber Celni Pita Sari, Rabu (20/8/2025).

(Redaksi)