IDENESIA.CO - Kota Tepian kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Kali ini, Samarinda berhasil masuk sebagai finalis kategori Wilayah Implementasi Program KEJAR (Satu Rekening Satu Pelajar) Terbaik Kabupaten/Kota Tahun 2025, sebuah pencapaian yang menunjukkan keberhasilan gerakan literasi keuangan di kalangan pelajar.
Dari 514 kabupaten/kota di Indonesia, Samarinda menempati posisi bergengsi yang menegaskan keseriusan pemerintah daerah dalam menanamkan budaya menabung dan melek finansial sejak usia dini.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kepada Wakil Wali Kota Samarinda, Saefuddin Zuhri, pada acara yang berlangsung di Ruang Rapat Kerja Wakil Wali Kota, Gedung PKK, Jalan S. Parman, Kamis (18/9/2025). Saefuddin didampingi Kabag Ekonomi Setda, Yuyum Puspitaningrum, serta jajaran Tim Wali Amanat Program (TWAP).
Turut hadir Kepala OJK Kaltim-Kaltara, Parjiman, bersama Kepala Divisi Pengawasan Perilaku Lembaga Jasa Keuangan dan Perlindungan Konsumen, Yulianta, serta rombongan dari OJK.
Dalam sambutannya, Parjiman menekankan bahwa program KEJAR bukan hanya soal membuka rekening, tetapi juga membentuk karakter generasi muda agar lebih siap menghadapi era global.
“KEJAR bukan sekadar mendorong pelajar untuk menabung. Lebih dari itu, program ini menanamkan nilai kemandirian, kedisiplinan, dan kesadaran finansial sejak dini. Generasi muda Samarinda diarahkan agar memiliki daya saing tinggi dan mampu menghadapi tantangan global,” jelasnya.
Wakil Wali Kota Samarinda, Saefuddin Zuhri, mengapresiasi penghargaan ini sebagai momentum penting bagi pemerintah kota. Menurutnya, keberhasilan tersebut menjadi energi baru untuk terus berinovasi dan memperkuat kolaborasi dengan seluruh stakeholder.
“Penghargaan ini adalah bukti nyata bahwa kolaborasi yang baik antara pemerintah, sekolah, perbankan, dan masyarakat dapat menghasilkan capaian besar. Dengan semangat bersama, saya yakin Samarinda bisa melangkah lebih jauh menuju kota yang maju, berkelanjutan, dan sejahtera,” ujar Saefuddin.
Penyerahan piagam penghargaan ini tidak hanya menjadi bentuk pengakuan atas keberhasilan Samarinda, tetapi juga menjadi dorongan agar program literasi keuangan terus digerakkan sebagai pondasi melahirkan generasi cerdas finansial.
Dengan pencapaian ini, Samarinda menegaskan diri sebagai kota yang serius membangun ekosistem pendidikan inklusif dan literasi finansial, demi mencetak generasi muda yang tangguh, visioner, dan berdaya saing di tingkat nasional maupun global.
(Redaksi)
