IMG-LOGO
Home Nasional Satpol PP Samarinda Gelar Kerja Bakti Bersihkan Bantaran Sungai Karangmumus
nasional | umum

Satpol PP Samarinda Gelar Kerja Bakti Bersihkan Bantaran Sungai Karangmumus

oleh VNS - 28 Agustus 2025 07:32 WITA
IMG
Satpol PP lakukan kerja bakti di kawasan bawah jembatan 1 sungai Karangmumus. Foto:Ist

IDENESIA.CO - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Samarinda bersama lintas instansi turun langsung melakukan kerja bakti di kawasan bawah Jembatan 1 Sungai Karangmumus. Aksi ini digelar sebagai tindak lanjut pasca penertiban bangunan liar dan bengkel speedboat yang sudah beroperasi puluhan tahun di lokasi tersebut.


Kepala Satpol PP Samarinda, Anis Siswantini, menjelaskan kegiatan ini merupakan bagian dari hasil rapat koordinasi pada 22 Agustus 2025. Menurutnya, setelah permasalahan sosial terkait penertiban selesai, langkah selanjutnya adalah pemulihan lahan.

“Hari ini sebetulnya dirangkai dengan pengerukan gundukan tanah pasca penertiban bangunan liar dan usaha speedboat yang sudah berdiri 35 tahun. Permasalahan sosialnya sudah selesai, tinggal bagaimana membersihkan lahannya,” ujar Anis.

Ia menambahkan bahwa semestinya pengerukan dilakukan oleh Dinas PUPR. Namun karena keterbatasan alat, Satpol PP berinisiatif memulai dengan kerja bakti manual melibatkan unsur TWAP, Damkar, BPBD, DLH, camat, dan lurah setempat.

Selain membersihkan area bekas bengkel, tim gabungan juga menertibkan sejumlah lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) yang masih memanfaatkan bantaran sungai.

“Sudah berkali-kali kami himbau secara humanis. Kalau masyarakat mau sadar, mestinya bisa menertibkan sendiri. Tapi kalau sampai ada penindakan, berarti memang mereka tidak bergeser,” tegas Anis.

Laporan dari masyarakat turut memperkuat langkah ini. Pasalnya, kawasan bantaran sungai merupakan aset pemerintah yang harus dijaga agar tidak salah fungsi.

“Jembatan-jembatan dan bantaran sungai selalu kami pantau. Kalau ada aktivitas yang tidak sesuai dengan perda, tentu akan kami tertibkan,” tambahnya.

Pemerintah menargetkan kawasan bawah Jembatan 1 Sungai Karangmumus bisa kembali sesuai peruntukan. Bagian darat direncanakan menjadi ruang terbuka hijau (RTH), sementara aliran sungai dipulihkan agar lebih lancar.

“Kalau gundukan tanah ini dibersihkan, aliran air bisa lebih lancar. Jadi bukan hanya penertiban, tapi juga pemulihan lingkungan,” jelas Anis.

Dengan keterlibatan lintas instansi dan partisipasi masyarakat, diharapkan kerja bakti ini menjadi awal dari upaya serius Pemkot Samarinda mengembalikan fungsi Sungai Karangmumus sebagai ruang publik sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan kota.

(Redaksi)