IMG-LOGO
Home Internasional Menara Mekkah Luluh Lantak, Serangan Israel di Gaza Makin Brutal
internasional | umum

Menara Mekkah Luluh Lantak, Serangan Israel di Gaza Makin Brutal

oleh VNS - 29 September 2025 11:23 WITA
IMG
Momen Menara Mekkah di Kota Gaza, kota terbesar di Jalur Gaza, masih berdiri sebelum dibombardir oleh militer Israel. Foto:Ist

IDENESIA.CO - Militer Israel kembali melancarkan serangan udara mematikan di Jalur Gaza. Kali ini, targetnya adalah gedung bertingkat yang dikenal sebagai Menara Mekkah di Kota Gaza. Gedung yang terletak di kawasan Rimal itu dihancurkan hingga rata dengan tanah pada Minggu (28/9/2025) waktu setempat.


Menurut laporan saksi mata yang dikutip Anadolu Agency, serangan dilakukan setelah militer Israel memerintahkan warga di sekitar lokasi untuk mengungsi. Meski demikian, banyak pengungsi Palestina yang masih bertahan karena menjadikan Menara Mekkah sebagai tempat berlindung.

Kepulan asap tebal terlihat menjulang dari lokasi usai ledakan besar mengguncang area Rimal bagian selatan. Video yang beredar menunjukkan gedung permukiman tersebut hancur berkeping-keping dan roboh menjadi puing-puing. Menara Mekkah sebelumnya menampung ratusan keluarga pengungsi Palestina dan dikelilingi tenda-tenda warga sipil yang mengungsi akibat konflik berkepanjangan.

Hingga kini, belum ada laporan resmi mengenai jumlah korban jiwa akibat pengeboman tersebut. Serangan ini terjadi tak lama setelah Israel memperingatkan warga agar bergerak menuju al-Mawasi, sebuah kawasan di selatan Gaza yang disebut zona aman. Namun kenyataannya, wilayah itu juga berulang kali diserang dan menewaskan ratusan warga sipil.

Serangan ke Menara Mekkah menambah panjang daftar gedung bertingkat dan kawasan permukiman yang dibombardir Israel dalam beberapa pekan terakhir. Para pejabat Palestina dan kelompok hak asasi manusia menilai pola serangan ini sebagai kebijakan sistematis untuk menggusur paksa penduduk sipil dan mengosongkan Kota Gaza sebelum diduduki.

Sejak perang Gaza pecah pada Oktober 2023 lalu, korban jiwa di pihak Palestina telah melampaui 66.000 orang, mayoritas perempuan dan anak-anak. Serangan tanpa henti membuat Jalur Gaza nyaris tidak layak huni, memicu kelaparan, dan memperparah penyebaran penyakit.

Pengeboman terhadap Menara Mekkah menjadi simbol terbaru dari penderitaan warga sipil Palestina yang terus berlangsung di tengah konflik berkepanjangan ini.

(Redaksi)